Dalam 5 Tahun Mampu Menampung 8000 Mahasiswa, Menhub Puji Peran Pemprov Lampung dalam Membesarkan Itera

ALTUMNEWS.com, LAMPUNG SELATAN — Menteri Perhubungan Republik Indonesia Budi Karya Sumadi memuji peran Pemerintah Provinsi Lampung dalam membesarkan Institut Teknologi Sumatera (Itera) sehingga hanya dalam waktu 5 tahun telah mampu menampung 8000 mahasiswa.

Hal itu diungkapkan Menhub melalui Dirjen Perkeretaapian RI Zulfikri pada acara Focus Group Discussion (FGD) Pendirian Program Studi S-1 (Sarjana) Teknik Perkeretaapian dan Peresmian Pusat Studi Perkeretaapian Itera yang diselenggarakan di Aula Gedung C Kampus Itera, Jum’at (15/2/19).

Menhub juga mengapresiasi Pemprov dan menyatakan rasa bangga yang luar biasa terhadap perkembangan dan kemajuan Itera yang tidak lain ditopang dan didorong oleh Pemerintah Provinsi Lampung. “Saya bangga, dan ini sangat luar biasa atas kemajuan dan perkembangan kampus Itera yang memiliki luas 275 hektare ini. Jujur saya sangat terharu,” ujar Zulfikri.

Di Provinsi Lampung, transportasi kereta api merupakan transportasi tertua yang ada, akan tetapi perkembangannya tergolong lambat dikarenakan kurangnya SDM yang dapat mengelola dan mengembangkannya.

Oleh karena itu, selain memberikan apresiasi dan rasa bangga terhadap Pemprov Lampung, Zulfikri menyebutkan SDM perkeretaapian harus disiapkan agar semua yang sudah terbangun dapat dikelola dengan baik.

Sementara itu, Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo yang pada kesempatan tersebut diwakili oleh Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Taufik Hidayat menjelaskan bahwa kurang lebih dalam 20 tahun ke depan, Provinsi Lampung di kepung rel-rel kereta api.

“Pemprov Lampung melalui Balitbangnovda saat ini tengah merancang masterplan dan akan mengusulkan sembilan trase atau jalur kereta api yang akan menghubungkan ke banyak titik bahkan akan terkoneksi dengan jalur kereta api dari Lampung menuju Sumatera Selatan melalui double track pada jalur exiting,” jelas Taufik.***

BACA JUGA:  Gubernur Arinal Lantik Pengurus Percasi Lampung Masa Bakti 2022-2026

Editor : Robert