ALTUMNEWS.com, BANDAR LAMPUNG — Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana berharap agar setiap Kepala Daerah konsisten mengalokasikan 10% dari APBDnya untuk anggaran kesehatan. Hal tersebut disampaikannya saat membuka Pertemuan Rapat Koordinasi Pra Monev Dana Dekonsentrasi/Anggaran Kesehatan di Daerah termasuk DAK di Provinsi, Kamis (17/10) di Hotel Emersia, BandarLampung.
Dihadap para peserta yang berasal dari Kabupaten/Kota dan pengelola di Provinsi, Reihana mengemukakan bahwa saat ini pemerintah pusat telah mengalokasikan Dana Dekonsentrasi dan DAK sebagai salah satu sumber pembiayaan bagi daerah namun hal tersebut tidak untuk mengambil alih tanggung jawawab Pemerintah Daerah.
“Pengalokasian DAK bidang kesehatan ini tidak untuk mengambil alih tanggung jawab pemerintah daerah, namun untuk membantu pemenuhan sarana, prasarana dan alat kesehatan yang menjadi kewenangan pemerintah daerah dengan tetap mengacu skala prioritas Nasional” jelas Reihana.
Reihana juga menekankan tentang pentingnya menerapkan prinsip tata kelola yang baik (good government) yaitu transparant, efektif, efisien, akuntabel dan tidak duplikasi
Diakhir sambutan Reihana berharap hasil dari pertemuan ini dapat menjadi upaya dalam peningkatan derajat kesehatan dan pencapaian standar pelayanan minimal bidang kesehatan untuk terwujudnya cita-cita Rakyat Lampung Sehat Berjaya.***
Editor : Robert
