Cegah Pergaulan Bebas, SMA Xaverius Bandarlampung Beri Edukasi Soal Kesehatan Reproduksi

ALTUMNEWS.com, BANDARLAMPUNG — SMA Xaverius Bandarlampung melakukan pendampingan kepada pelajar dalam mengantisipasi pergaulan bebas. SMA Xaverius juga memberikan edukasi seksualitas yang benar, sehingga tidak merusak masa depan mereka.

Kegiatan edukasi yang membahas “Kesehatan Reproduksi” ini, diadakan di sekolah setempat dan di Wisma St. Albertus, Pahoman Bandarlampung pada Senin, 17 Februari 2020. Seluruh siswa kelas X mengikuti kegiatan edukasi ini.

Narasumber dr. Ari Assakandari mengatakan remaja perlu memiliki pengetahuan seputar kesehatan reproduksi. Tak hanya untuk menjaga kesehatan dan fungsi organ tersebut, lanjut dr. Ari, informasi yang benar terhadap pembahasan ini juga bisa menghindari pelajar melakukan hal-hal yang tidak diinginkan.

“Memiliki pengetahuan yang tepat terhadap proses reproduksi, serta cara menjaga kesehatannya, diharapkan mampu membuat remaja lebih bertanggung jawab. Terutama mengenai proses reproduksi, dan dapat berpikir ulang sebelum melakukan hal yang dapat merugikan,” ucapnya.

Sementara itu, narasumber kedua, dr. Prisca C. Worotikan memberikan cara mengembangkan relasi yang baik dan benar antara pasangan belum menikah. “Pacaran yang sehat itu yang memberikan dampak positif, ” ucap dr. Prisca C. Worotikan.

Dr. Prisca juga mengimbau untuk menentukan masa depan mulai dari menjaga diri sendiri. “Hidup dan masa depan itu punya kita dan kita yang tentukan sendiri,” pungkasnya.

Ditemui terpisah, Kepala SMA Xaverius F Joko Winarno mengatakan bahwa anak muda harus punya pengetahuan yang benar tentang kesehatan reproduksi.

Menurut F Joko, pengetahuan yang benar hanya bisa didapat dari narasumber yang kompeten di bidangnya. “Maka gunakanlah kesempatan ini untuk semakin memperdalam pengetahuan yang sudah dimiliki serta bisa menerapkan perilaku perilaku positif untuk tetap menjaga kesehatan reproduksi,” jelasnya.

Dikatakan F. Joko, dua dokter narasumber yang dihadirkan adalah alumni SMA Xaverius Bandarlampung. “Pada kesempatan itu, mereka bersedia hadir untuk berbagi pengetahuan kepada adik adik kelasnya,” pungkasnya.***

BACA JUGA:  Komisi Kepemudaan Keuskupan Tanjungkarang akan Tanam 1000 Mangrove di Pantai Mahitam Pesawaran

Penulis : Chelsea Effendi (X MIPA 3) dan Tri Ratna (X MIPA 1)

Editor : Robertus Bejo