ALTUMNEWS.com, BANDARLAMPUNG – Kunakan mendorong koperasi dalam sektor pangan. Hal itu diutarakannya saat menghadiri jamuan makan malam Pemerintah Provinsi Lampung Jumat malam (24/07/2020) di Wood Stairs Cafe Bandarlampung.
Acara ini dihadiri Gubernur Lampung Ir. H. Arinal Djunaidi, Wakil Gubernur Lampung Chusnunia Chalim, Ph.D.
Selain itu pada acara jamuan makan malam ini juga dihadiri Kapolda Lampung, Danrem 043 Gatam, Bupati Tanggamus, Bupati Way Kanan, Bupati Lampung Utara, Wakil Bupati Pesisir Barat, Wakil Bupati Pringsewu, Kepada Dinas Kominfotik, Kepala Bapeda Provinsi Lampung, Kepala Biro Administrasi Pimpinan, Kepala Dinas Perhubungan dan Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten/kota se-Provinsi Lampung.
“Di negara-negara Eropa yang besar-besar itu justru koperasi agriculture, sektor pangan. Jadi koperasi kalau masih main di subsistem, ekonomi pinggiran ya enggak akan gede-gede. Jadi koperasi harus masuk sektor pangan, ke sektor pangan, komoditi, sektor kelautan yang memang kita punya potensi besar untuk berkembang,” kata Menteri Teten.
Oleh karena itu, Kementerian Koperasi dan UKM sedang menyusun konsep pengembangan koperasi pangan di Indonesia, untuk mewujudkan koperasi yang sehat, mandiri, modern, berdaya saing dan mendukung UMKM. Untuk mendorong upaya itu, Menteri Teten berencana akan bekerjasama dengan Kementerian Pertanian, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Kementerian Agraria dan Tata Ruang.
“Kerjasama ini untuk mendorong terbentuknya koperasi di sektor pangan ini menjadi kekuatan ekonomi kita. Kami sudah kerjasama juga dengan Agriterra (badan pertanian dari Belanda), untuk menggarap koperasi pangan,” kata Menteri Teten.
Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki mendorong Pemerintah Provinsi Lampung untuk membentuk koperasi di sektor pangan.
“Jadi kalau Pak Gubernur nanti punya agenda untuk membangun koperasi pangan yang kuat, kita jadikan pilot project di Lampung ini,” pungkasnya.
Kepada Altumnews.com, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Lampung, Dr. Agus Nompitu, S.E., M.T.P. menyambut baik rencana Kementrian Koperasi dan UKM.
“Sangat selaras dengan Program Gubernur Lampung Kartu Petani Berjaya. Kita akan dorong koperasi sektor riil yang berbasis pada potensi daerah. Dan dengan Konsep OVOK (One Village One Koperasi) akan lebih mengakselerasi tumbuhnya koperasi-koperasi pangan di Provinsi Lampung yang memang memiliki potensi besar di bidang agraris,” kata Dr. Gusnom –saapaa akrab Agus Nompitu.
Untuk diketahui, Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki pada Sabtu, 25 Juli 2020 akan melakukan kunjungan kerja di antaranya di KSP Kopdit Mekar Sai Bandarlampung, Koperadi dan UKM di PT. Siger Jaya Abadi, dan Pabrik pengolahan kepiting rajungan dan Koperasi Peternak Sapi Maju Sejahtera di Kabupaten Lampung Selatan.***
Editor : Robert
