ALTUMNEWS.Com, PESAWARAN — Pemerintah Desa Harapan Jaya, Kecamatan Way Ratai, Kabupaten Pesawaran, Lampung, memanfaatkan Dana Desa untuk mengelola destinasi wisata Bukit Cendana.
“Dana Desa tahun 2021, sebagian kami gunakan untuk pengelolaan Bukit Cendana, baik pembagunan sarana prasarana maupun penguatan kapasitas sumber daya pengelola,” kata Susalit Cokro Aminoto, Kepala Desa Harapan Jaya kepada Altumnews.com, Jumat (05/03/2021).
Bukit Cendana yang memiliki luas 3 ha terdiri dari beberapa spot wisata seperti; embung, lokasi sirkuit dan bumi perkemahan.
Destinasi wisata yang sedang hits di Pesawaran ini, dikelola oleh Pemerintah Desa Harapan Jaya bekerja sama dengan PT Masari Multi Fruti.
Sekitar 15 warga di Desa Harapan Jaya menurut Susalit Cokro Aminoto, terlibat dalam pengelolaan Bukit Cendana.
“Pendapatan Asli Desa (PADes) merangkak naik, untuk sektor wisata tahun lalu kisaran Rp10 juta dan tahun 2021 ini PADes kami targekan naik sebesar Rp20 juta,” kata Kades Harapan Jaya.
Susalit Cokro Aminoto menerangkan, sebagian Dana Desa yang dialokasikan untuk Bukit Cendana antara lain digunakan untuk pembuatan gapura wisata, pembangunan sarana mandi cuci dan kakus (MCK), pembangunan gazebo.
“Selain itu untuk pembangunan musala, jalur listrik, saluran pipa air bersih ke lokasi wisata, pembangunan sarana olahraga sirkuit motor dan sepeda, serta pembangunan taman sekitar Bukit Anaya,” paparnya.
Tak tanggung-tanggung, Dana Desa yang digelontorkan lanjut Kades Harapan Jaya ini, sekitar Rp200 juta untuk wisata Bukit Cendana.
“Dengan digelontorkan Dana Desa ini, kami berharap wisata maju, sehingga perekonomian warga bisa terdongkrak. Kami juga mempersilahkan investor masuk untuk mempercepat kemajuan wisata desa. Yang penting sama-sama menguntungkan dan bisa kerjasama,” imbuh Kades Harapan Jaya.
Menurut Susalit Cokro Aminoto, pembangunan sektor wisata di desanya berbanding lurus dengan terciptanya lapangan kerja baru bagi warganya.
“Yang tadinya gak dagang jadi dagang, membuka lapangan kerja baru. Warung-warung di sepanjang jalan jadi laku keras, munculnya warung-warung di pinggir jalan,” katanya antusias.
Selain itu, lanjut Kades, warganya pun terpacu untuk mengemas aneka bunga khas wilayah itu untuk ditawarkan pada wistawan yang berkunjung.
“Bunga yang tadinya gak laku, jadi laku dijual. Mereka pada beli bunga yang sudah di polybag atau pot-pot kecil,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Desa Harapan Jaya memiliki jumlah penduduk 2.543 jiwa yang tediri dari 714 kepala keluarga.
Luas desa ini sekitar 999,3 ha yang terbagi dalam 9 dusun, diantaranya : Dusun Sinar Tiga, Dusun Sinar Dua Atas, Dusun Sinar Dua Bawah, Cengkuang, Sinar Puncak, Mekarsari, Sinar Satu, Sinar Ogan dan Dusun Sinar Harapan.
Mayoritas mata pencaharian penduduk di Desa Harpan Jaya adalah petani dengan komoditas unggulan pala dan kakao.***
Editor : Robertus Bejo
