ALTUMNEWS.Com, MARGA AGUNG — Umat Katolik Stasi Marga Agung mulai bersiap menyambut perayaan hari Natal. Kemeriahan Perayaan Natal 2022 terlihat di Gereja Santo Andreas Rasul Marga Agung yang terlatak di Desa Marga Agung, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan.
Terlihat dari luar maupun di dalam Gereja yang telah ada sejak tahun 1965 ini, pohon-pohon-pohon cemara di halaman Gereja dihias dengan lampu kerlap-kerlip. Di dalam gereja pun nampak megah gua Natal.
Dekorasi Gereja St. Andreas Marga Agung ini merupakan kreasi umat setempat bersama orang muda Katolik (OMK).
“Persiapan sudah mulai awal Desember,” kata Romo Roy, Pastor Kepala Paroki Marga Agung, saat ditemuai sejumlah awak media Jumat (23/12/2022).
Menurut Romo Roy pada perayaan Hari Natal 2022 terasa berbeda dengan tahun sebelumnya karena masih dalam masa pandemi.
“Perayaan Natal tahun 2022 ini terasa meriah dibandingkan tahun sebelumnya karena masih dalam situasi pandemi covid-19.
“Perayaan Natal tahun ini terbilang luar biasa. Sebab, sejak tiga tahun belakangan, rangkaian Misa Natal diselenggarakan secara langsung, Sehingga, persiapan tahun ini pun dilakukan secara maksimal dan seoptimal mungkin,” ungkap Romo Roy.
Romo Roy menuturkan, kemeriahan pelaksanaan perayaan Hari Natal tahun merupakan hal yang telah lama dirindukan oleh umat karena tiga tahun sebelumnya masih dalam situasi pandemi.
Romo Roy menjelaskan, meski Pemerintah telah memberi kelonggaran pelaksanaan Ibadah Natal, namun pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) kepada umat yang akan melaksanakan ibadah Natal di Gereja Santo Andreas Rasul Marga Agung.
“Kami sediakan sejumlah tempat cuci tangan di halaman gereja dan menyiapkan masker untuk Umat yang tidak memakai masker saat akan melaksanakan ibadah Natal,” ujar Ketua Komisi Hubungan Antar Agama dan Kepercayaan (HAAK) Kerawam dan Koorinator Ormas Keuskupan Tanjungkarang ini.
Romo Roy mengungkapan, Gereja Santo Andreas Rasul Marga Agung siap melaksanakan Misa Natal 2022.
“Diperkirakan sebanyak 500-an umat Katolik akan melaksanakan ibadah Natal di Gereja Santo Andreas Rasul Marga Agung,” tutur Romo Roy.
Menurut Romo Roy, jika umat yang melaksanakan ibadah Natal melebih kapasitas gereja, pihaknya telah menyiapkan kursi di halaman gereja.
Romo Roy menyampaikan, perayaan hari Natal 2022 ini, pihaknya berharap bisa meningkatkan kebersamaan untuk membawa keharmonisan umat lebih baik dalam kehidupan bermasyarakat yang ber-Pancasila.
“Tema Natal tahun ini, pulanglah mereka ke negerinya melalui jalan lain,” tutur Romo Roy.
Menurut Romo Roy makna dari tema Natal tersebut yakni, setelah orang itu bertemu Yesus Imanuel sang juru selamat, hidupnya menjadi berubah, perspektif berubah, cara pandang hidupnya berubah, mainsetnya berubah. Cara hidup lama berubah menjadi cara hidup baru.
“Menjadi manusia baru berarti hidup yang urgahari, hidup sesuai dengan sesuai ukuran dan takaran. tidak mau mengambil apa yang menjadi hak orang lain. Menjadi manusia baru yang berlaku adil, jujur, memperjuangkan kebenaran yang mengedepankan kebaikan dan keadilan bagi banyak orang serta menjadi damai sejahtera bagi semua orang, itu pesan Natal yang ingin disampaikan pada hari Natal 2022,” pungkas Romo Roy.***