ALTUMNEWS.Com, TANGGAMUS — Danau Hijau Ulubelu. Mendengar namanya saja siapapun pasti tertarik untuk lekas-lekas menengok salah satu destinasi wisata baru di Kabupaten Tanggamus ini.
Danau ini terletak di Desa Muara Dua, Kecamatan Ulubelu, Kabupaten Tanggamus ini tak hanya dikenal akan keindahannya yang memanjakan mata, namun juga pilihan spot foto yang beragam.
Belakangan, danau ini sangat diminati oleh banyak wisatawan baik dari dalam maupun luar Provinsi Lampung. Selain tempatnya yang indah, di sini banyak spot Instagramable.
Danau Hijau Ulubelu disebut sebagai surga baru di Kabupaten Tanggamus. Selain indah, Danau Hijau Ulubelu juga dikenal unik karena danaunya yang bisa berubah warna.
Air di danau ini bisa berubah menjadi warna biru, hijau tosca, dan hijau muda. Perubahan air danau juga tidak menentu, bisa dalam hitungan hari bahkan jam. Karena bisa saja di pagi hari Danau Hijau Ulubelu memilki warna hijau, namun di siang harinya danau ini berganti warna lain.
“Kadang hijau tosca, kadang juga hijau muda, dan biru-biru gitu, tergantung cuacanya,” kata Mipta salah satu pengelola Danau Hijau Ulubelu, Minggu, 10 Desember 2022 lalu.
Penyebab perubahan air di danau ini sendiri Mipta mengakui belum mengatahui sebabnya.
“Dari kecil saya di sini danau ini memang sudah begini, dari saya lahir, mungkin dari bapak saya lahir memang sudah berwarna hijau, apalagi waktu cuacanya lagi panas,” tandasnya.
Tiket masuk Danau Hijau Ulubelu dibanderol seharga Rp5.000 untuk tiket masuk area wisata.
“Tiket Rp5.000 per orang, anak kecil dan dewasa sama aja. Sedangkan untuk parkir mobil Rp5.000, motor Rp2.000,” terang Hakifa, pengelola Danau Hijau Ulubelu lainnya.
Harga tiket masuk dan parkir ini lanjut Hakifa, pengunjung bisa menggunkan dan menikmati seluruh fasilitas yang tersendia, termasuk berenang.
“Ada taman, ada tempat duduknya, ada kolam renangnya, gazebo, semua fasilitas yang ada di danau hijau gratis. Kecuali untuk bebek (perahu) Rp20.000 kapastitas 2-3 orang,” jelas Hakifa.
Dikatakan Hakifa, Danau Hijau Ulubelu buka setiap hari dari jam 07.00 WIB sampai 18.00 WIB.
“Pengunjung kalau hari-hari biasa kadang 300 orang, tapi kalau lebaran sih lebih. Pengunjung yang ke sini dari Jakarta, Palembang, Bandung, Bandarlampung, Pringsewu. Rame sih kebanyakan kalau acara tahun baru dan libur lebaran,” pungkasnya.
Oleh-oleh dan Kuliner di Danau Hijau Ulubelu
Kawasan Danau Hijau Ulubelu dibatasi oleh beberapa bukit dan sumber air panas. Keberadaannya menjadi daya tarik utama tempat ini. Pengunjung bisa sembari menikmati latar belakang alam yang memesona ini dengan melahap berbagai ragam kuliner yang disediakan pengelola.
“Kulinernya ada bakso, mie ayam, ayam bakar, kwetiau, sate obong, boba drink, pop ice, rumah coklat, pop mie,” papar Hakifa.
Tak cukup sampai di situ, pengunjung di Danau Hijau Ulubelu juga dapat menikmati kopi asli khas daerah ini serta membawanya pulang sebagai oleh-oleh.
“Oleh-oleh kopi pagar alam, tanpa campuran, ini seratus persen kopi asli cuma kita juga ngambil dari petani, belum ngolah sendiri. Karena penghasilan di Ulubelu kan kopi. Kalau kiloan Rp100.000, cuma kan ada kemasan dari Rp10.000, Rp15.000, dan Rp25.000,” jelas Mimpa.
Rute dari Bandarlampung menuju Danau Hijau ulubelu
Diperlukan waktu tempuh 2-3 jam perjalanan dari Bandarlampung sekira 98 km. Untuk menuju kesana, dari Bandarlampung teruskan perjalanan menuju Talangpadang. Beberapa ratus meter sebelum pasar Talang Padang, akan ada pertigaan dengan papan penunjuk menuju Bendungan Batutegi Air Naningan.
Ambil kanan dan ikuti jalan lurus ke arah Bendungan Batutegi, hingga ketemu simpang di mana ke kanan ke arah Air Naningan atau Bendungan Batu Tegi dan lurus ke arah Ulubelu. Ambil jalan yang lurus dan dari situ nanti di sisi sebelah kiri akan sampai ke Danau Hijau Ulubelu.***