Pelantikan Pengurus Perempuan Indonesia Maju Provinsi Lampung, Komitmen Wujudkan Peran Perempuan Dalam Membangun Bangsa

ALTUMNEWS.Com, BANDARLAMPUNG — Gubernur Arinal Djunaidi menghadiri Pelantikan Pengurus Perempuan Indonesia Maju (PIM) Provinsi Lampung Masa Bakti 2023-2028, di Hotel Swis-bell, Jumat (26/05/2023).

Dalam kegiatan tersebut, Ketua Umum DPP Perempuan Indonesia Maju (PIM) Lana Koentjoro melantik Ketua Umum DPD Perempuan Indonesia Maju (PIM) Provinsi Lampung Azizah A. Rozak serta Kepengurusan Perempuan Indonesia Maju (PIM) Provinsi Lampung Masa Bakti 2023-2028.

Gubernur Arinal Djunaidi mengucapkan selamat kepada seluruh pengurus yang telah dilantik. Kehadiran dan dedikasi pengurus PIM Provinsi Lampung, kata Gubernur, adalah bukti nyata komitmen dalam mewujudkan peran dan kontribusi perempuan yang lebih besar dalam membangun bangsa dan negara, khususnya Provinsi Lampung.

Gubernur Arinal menyebutkan, kaum perempuan mengisi hampir setengah dari populasi negara Indonesia. Maka kemajuan dan partisipasi perempuan dalam pembangunan akan menentukan kemajuan bangsa. Telah banyak kaum perempuan yang berhasil dan berperan aktif dalam berbagai bidang, termasuk politik, pendidikan, ekonomi, kesehatan dan sosial.

“Saya mengapresiasi keberadaan organisasi PIM yang menjadi wadah bagi para perempuan untuk merangkul dan maju bersama demi perkembangan ekonomi bangsa Indonesia, khususnya ekonomi Lampung,” kata Gubernur.

Di sisi lain, Gubernur mengatakan bahwa persentase perempuan yang duduk di kursi parlemen menunjukkan tren peningkatan. Kendati meningkat, proporsinya masih terbilang rendah. Hal ini sejalan dengan data World Bank pada Tahun 2019, di mana Indonesia menduduki peringkat ke-7 di Asia Tenggara atas keterwakilan perempuan di parlemen. Selain itu, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan pada Tahun 2021 persentase keterlibatan perempuan di parlemen sebesar 21,89%.

Rendahnya angka keterwakilan perempuan di parlemen, kata Gubernur, sedikit banyak berpengaruh terhadap isu kebijakan terkait kesetaraan gender. Oleh karenanya, peran PIM Provinsi Lampung menjadi semakin penting dalam menjembatani kesenjangan dan memperjuangkan kesetaraan gender.

Gubernur menyebutkan bahwa pengurus PIM memiliki tugas yang mulia untuk mengadvokasi hak-hak perempuan, memperjuangkan kesetaraan gender dan memberikan suara bagi perempuan yang belum mendapatkan kesempatan yang setara.

Melalui kegiatan-kegiatan PIM juga diharapkan dapat memperkuat peran perempuan dalam pembangunan sosial, ekonomi, dan politik di Provinsi Lampung.

“Mari kita bersama-sama bergandengan tangan mendukung dan mendorong para perempuan agar semakin berdaya, dan terlibat aktif dalam pengambilan keputusan serta merasakan manfaat pembangunan yang setara,” kata Gubernur.

“Selamat dan sukses kepada pengurus PIM Provinsi Lampung yang baru saja dilantik. Semoga masa bakti ini akan menjadi periode yang penuh dengan prestasi dan kesuksesan dalam memperjuangkan hak-hak perempuan menuju Rakyat Lampung Berjaya,” pungkas Gubernur.

Ketua Umum DPD Perempuan Indonesia Maju (PIM) Provinsi Lampung Azizah A. Rozak dalam kesempatannya menjelaskan bahwa karakter dan jatidiri PIM mengedepankan strategi, kepedulian dan keluwesan terhadap upaya pemberdayaan perempuan Indonesia.

“PIM tidak hanya memperjuangkan kesetaraan melalui ruang diskusi, tapi juga melalui berbagai aksi nyata dengan berbagai program di lapangan,” kata Azizah A. Rozak.

Azizah A. Rozak juga mengajak segenap pengurus DPD PIM Provinsi Lampung untuk bersama-sama dan bergotong royong menjalankan organisasi PIM secara profesional dan mendudukkan PIM di tempat yang terhormat.

Sementara itu, Ketua Umum DPP Perempuan Indonesia Maju (PIM) Lana Koentjoro menjelaskan bahwa saat ini, organisasi PIM memiliki fokus kegiatan di bidang kesehatan anak-anak, ibu-ibu dan para lansia, khususnya penanggulangan masalah stunting guna menyiapkan generasi penerus bangsa untuk mewujudkan Indonesia Emas di masa mendatang.

Selain itu, Lana Koentjoro juga menjelaskan bahwa PIM juga memiliki kegiatan di bidang lain, salah satunya di bidang ekonomi yaitu penguatan UMKM.

Dengan dilantiknya kepengurusan DPD PIM Provinsi Lampung masa bakti 2023 – 2028, Lana Koentjoro berharap DPD PIM Provinsi Lampung dapat berkarya dan bekerjasama dengan pemerintah, stakeholder dan organisasi perempuan lainnya di Provinsi Lampung, lintas bidang lintas profesi.

“Organisasi ini bukan organisasi eksklusif, tapi organisasi yang ingin berkolaborasi dengan ibu-ibu terutama yang berada di Lampung yang sudah lama hadir. Karena kita semua tujuannya sama, yaitu untuk penguatan (peran) perempuan di seluruh Indonesia,” kata Ketua Umum DPP Perempuan Indonesia Maju.

“Mudahan-mudahan kedepan, kita bisa bekerjasama untuk memajukan kaum perempuan, terutama generasi penerus kita. Semoga apa yang kita kerjakan dapat berguna bagi Indonesia,” pungkas Lana Koentjoro.***