Tinggal Klik-klik, Akses Layanan Administrasi Bisa Mudah Berkat Aplikasi Mobile JKN

ALTUMNEWS.Com, BANDARLAMPUNG — Wisnu (46) adalah peserta JKN aktif yang terdaftar dalam segmen kepesertaan Peserta Penerima Upah Penyelenggara Negara (PPU PN). Wisnu bersyukur bisa menjadi peserta JKN aktif.

‘’Dia mengatakan saat membutuhkan pelayanan Kesehatan sekarang tidak perlu lagi repot-repot harus datang pagi untuk dapet nomor antrean, karena BPJS Kesehatan memiliki aplikasi yang sangat bagus menurut saya, Mobile JKN Namanya,’’ ujar Wisnu.

Sebagai peserta BPJS Kesehatan, saya merasa sangat beruntung dan terbantu dengan adanya aplikasi Mobile JKN. Aplikasi ini benar-benar membawa angin segar dalam kemudahan akses layanan kesehatan. Sebelumnya, setiap kali saya ingin merubah fasilitas kesehatan (faskes) atau mendapatkan informasi terkait BPJS, saya harus datang langsung ke kantor BPJS yang sering kali penuh dan memakan banyak waktu. Namun, dengan aplikasi Mobile JKN, semua itu menjadi lebih mudah dan praktis.

Menurut saya, aplikasi ini dirancang dengan antarmuka yang sangat user-friendly. Dari awal, ketika saya pertama kali mengunduh dan menginstalnya, saya tidak mengalami kesulitan berarti. Semua menu dan fitur yang tersedia mudah ditemukan dan dimengerti. Ini sangat penting, terutama bagi peserta yang mungkin kurang terbiasa dengan teknologi.

Sebagai contoh, untuk mengecek status kepesertaan, saya hanya perlu membuka aplikasi, masuk ke menu “Info Kepesertaan”, dan semua informasi yang saya butuhkan langsung tersedia. Tidak perlu repot-repot mencari informasi ke kantor BPJS Kesehatan.

Salah satu fitur yang paling saya apresiasi adalah kemudahan dalam merubah fasilitas kesehatan (faskes) tingkat pertama. Dulu, untuk merubah faskes, saya harus datang ke kantor BPJS, mengisi formulir, dan menunggu prosesnya selesai.

‘’Sekarang, cukup melalui aplikasi Mobile JKN, saya bisa merubah faskes dengan beberapa kali klik saja. Fitur ini benar-benar menghemat waktu dan tenaga, terutama bagi saya yang sibuk bekerja dan memiliki mobilitas tinggi,’’ tutur kata Wisnu.

Keunggulan lainnya adalah fleksibilitas akses aplikasi ini. Saya bisa mengakses Mobile JKN dari mana saja selama ada koneksi internet. Baik itu di rumah, di tempat kerja, atau bahkan saat bepergian. Ini memberikan rasa aman karena saya tahu bahwa informasi terkait BPJS Kesehatan selalu ada di genggaman saya.

Sebagai contoh, saat saya sedang berlibur ke luar kota dan membutuhkan informasi tentang faskes terdekat yang bekerjasama dengan BPJS, saya bisa dengan mudah menemukannya melalui aplikasi ini. Tidak perlu khawatir lagi karena semua informasi sudah terintegrasi dalam satu aplikasi.

Selain kemudahan dalam merubah faskes, aplikasi Mobile JKN juga menyediakan berbagai layanan informasi dan administrasi yang sangat berguna. Saya bisa mengecek status pembayaran iuran, melihat riwayat pelayanan kesehatan yang pernah saya terima, dan mendapatkan informasi tentang hak dan kewajiban sebagai peserta BPJS. Semua ini bisa diakses dalam hitungan detik, tanpa perlu repot-repot menelepon atau mengunjungi kantor BPJS Kesehatan.

Dengan semua kemudahan yang telah saya rasakan, saya memiliki harapan untuk inovasi lebih lanjut dari aplikasi Mobile JKN yaitu peningkatan keamanan data. Mengingat aplikasi ini mengelola data pribadi dan kesehatan peserta, penting bagi BPJS Kesehatan untuk terus meningkatkan sistem keamanan guna melindungi privasi pengguna. Dengan demikian, peserta bisa menggunakan aplikasi dengan rasa aman dan nyaman.

Dia juga mengatakan kemudahan dalam penggunaan harus terus ditingkatkan. Meskipun saat ini aplikasi sudah cukup user-friendly, tetap diperlukan penyempurnaan agar bisa digunakan oleh semua kalangan, termasuk mereka yang mungkin kurang familiar dengan teknologi, ujar Wisnu.

‘’Dengan terus berinovasi dan meningkatkan fitur-fitur yang ada, saya yakin BPJS Kesehatan bisa memberikan pelayanan yang semakin baik dan memuaskan bagi seluruh pesertanya. teruslah berinovasi demi kesehatan masyarakat Indonesia,’’ jelas Wisnu.***