Mahasiswa Unila Inovasikan Sosis Nabati Berbahan Dasar Jantung Pisang dan Tempe

ALTUMNEWS.Com, BANDARLAMPUNG — Lima mahasiswa Universitas Lampung (Unila) inovasikan produk pangan olahan Veggie Sausage, dari Program Kreativitas Mahasiswa (PKM-K) Universitas Lampung bernama Vege Company.

Vege Company terdiri dari lima mahasiswa Unila, diketuai Salsabilla Aisyah Wijaya (Teknologi Hasil Pertanian ‘2020), beranggotakan Dinda Dwi Jessica (Teknologi Hasil Pertanian ‘2020), Irkhamna Annisa Wardatul Jannah (Teknologi Hasil Pertanian ‘2020), Bagus Gunawan (Agribisnis ‘2020), dan Farhah Bintang (Ilmu Komunikasi ‘2021).

Saat ini Produk PKM-K Veggie Sausage telah lolos pendanaan dari Dikti Ristek. Veggie Sausage merupakan sosis nabati berbahan dasar jantung pisang dan tempe berkualitas premium. Veggie Sausage 99% terbuat dari bahan nabati. Veggie Sausage diolah dengan bumbu dan rempah pilihan sehingga memiliki rasa menarik dan pas di lidah.

Veggie Sausage memiliki dua varian harga, isi tujuh pcs seharga Rp20.000 dan isi 15 pcs seharga Rp40.000. Veggie Sausage juga dikemas higienis sehingga aman untuk dikonsumsi masyarakat.

Berdasarkan hasil Survei Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2021 oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, proporsi bayi usia 0-5 bulan yang mendapatkan ASI eksklusif yaitu 52,5%, yang artinya 5 dari 10 bayi usia kurang dari 6 bulan belum mendapatkan ASI ekslusif. Menurut Depkes tahun 2015, capaian ASI eksklusif di Indonesia belum mencapai angka yang diharapkan yakni sebesar 80%.

Veggie Sausage berkontribusi mengatasi permasalahan tersebut. Veggie Sausage memiliki segudang nutrisi yang sangat baik bagi tubuh untuk dikonsumsi. Jantung pisang merupakan tanaman yang efektif dalam meningkatkan dan memperlancar produksi ASI.

Sementara tempe memiliki daya cerna tinggi serta mengandung beragam vitamin dan zat besi (Fe) yang dapat dimanfaatkan sebagai sinstesis sel Hb darah, terutama bagi ibu hamil dan menyusui.

Berdasarkan uji laboratorium, diketahui Veggie Sausage memiliki 0,2% lemak total, 25% karbohidrat, dan 61% protein. Dengan tingginya kadar protein, Veggie Sausage dapat memenuhi 60% angka kecukupan gizi.

Saat ini Veggie Sausage sudah terjual di sebagian penjuru Indonesia mulai dari Palembang, Lampung, Jawa, dan Kalimantan.***