Lanjutkan Roadshow Akademik, Rektor Universitas Lampung dan Jajaran Kunjungi Empat Fakultas

ALTUMNEWS.Com, BANDARLAMPUNG — Rektor Universitas Lampung (Unila) Prof. Dr. Ir. Lusmeilia Afriani, D.E.A., IPM., ASEAN Eng., bersama jajaran pimpinan, melanjutkan kunjungan ke empat fakultas dalam rangka roadshow akademik halal bihalal Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah, Rabu, 17 April 2024.

Pada roadshow hari kedua ini, mereka mengunjungi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA), serta Pascasarjana Unila.

Saat melakukan kunjungan di FKIP, Dekan FKIP Prof. Dr. Sunyono, M.Si., menyampaikan, kegiatan perkuliahan di FKIP saat ini berjalan normal dengan proporsi 49% perkuliahan offline dan 51% online. FKIP juga berencana meresmikan Laboratorium Lapangan Penjas yang akan difungsikan untuk praktik mahasiswa.

Selanjutnya, dalam kunjungan ke FK, Rektor menyampaikan apresiasi atas persiapan FK menghadapi proses akreditasi internasional dan rencana pembukaan program studi (prodi) baru. Pada momen itu pula, jajaran pimpinan turut mendengarkan aspirasi dari sivitas akademika FK Unila sebagai bentuk koreksi dan perbaikan diri agar Unila semakin maju.

Pada kunjungannya selanjutnya, Prof. Lusi turut mengungkapkan apresiasi kepada Pascasarjana yang selalu konsisten dalam menghasilkan calon mahasiswa. Dirinya berharap, lulusan Pascasarjana dapat menjadi insan intelektual yang mengharumkan nama baik Unila.

Dalam suasana halal bihalal di FMIPA, Rektor mengungkapkan kebanggaannya atas prestasi akreditasi internasional yang berhasil diraih beberapa prodi di bawah naungan FMIPA. “FMIPA telah banyak menyumbangkan prestasi, terutama dalam hal akreditasi. Hampir semua prodinya sudah terakreditasi internasional,” ungkapnya.

Rektor berharap, prestasi tersebut dapat memicu peningkatan jumlah jurnal yang terindeks scopus di lingkungan kampus, terutama di FMIPA. “Saya berharap FMIPA dapat bersinergi dengan lembaga penelitian dan pengabdian kepada masyarakat untuk mengembangkan status jurnal terindeks scopus,” ujarnya.***