Lagi, 58 Anak PKH Lampung diterima PTN/PTKIN 2020

ALTUMNEWS.com, BANDARLAMPUNG — Kabar baik kembali hadir dari pencapaian program inovasi Gerakan Ayo Kuliah (GAK) Lampung 2020. Di tengah pandemi covid-19, sebanyak 58 anak SMA/MA sederajat yang bersal dari Keluarga Penerima Manfaaf (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Provinsi Lampung dinyatakan lulus seleksi jalur SNMPTN serta SPAN-PTKIN 2020.

Slamet Harianto Ketua Satgas GAK 2020 menjelaskan bahwa 58 anak PKH yang telah dinyatakan diterima PTN/PTKIN tersebut berasal dari enam Kabupaten/Kota di Lampung. “Diantaranya yaitu; 7 anak KPM asal Kota Metro, 25 anak dari Lampung Barat, 9 anak dari Lampung Timur, 5 asal Pesawaran, 3 asal Lampung Tengah dan 9 anak asal Lampung Selatan,” kata Slamet Harianto (02/06/2020).

“Namun disayangkan, empat di antaranya menyatakan mundur dari proses daftar ulang. Mengingat keterbatasan ekonomi untuk membayar Uang Kuliah Tunggal (UKT),” pungkas Slamet.

Koordinator Wilayah PKH Provinsi Lampung 2 Slamet Riyadi sekaligus Founder GAK Lampung menambahkan bahwa, saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan Dinsos Lampung dan Kemensos RI guna mengambil langkah-langkah pembinaan lanjutan terhadap 54 anak PKH tersebut.

“Ini sedang kami kordinasikan dengan Plt. Kadisos Lampung serta Kemensos RI. Semoga ada pembinaan lanjutan, khususnya komplementaritas KIP Kuliah/Bidikmisi. Agar ke 54 anak PKH tersebut dapat bertahan dan menyelesaikan studi tepat waktu. Mengingat mereka berasal dari keluarga prasejahtera penerima PKH yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS),” papar Slamet.

Lebih jauh, Ia menuturkan bahwa Gerakan Ayo Kuliah ini merupakan upaya SDM PKH Lampung berupa serangkaian pembinaan siswa kelas XII meliputi kegiatan mapping data, edukasi, motivasi serta pendampingan sampai dengan kuliah dan mengupayakan komplementaritas KIP Kuliah/Bidikmisi, beasiswa lainnya atau keringanan UKT.

“Alhamdulilah sejak 2017 sampai 2020 ini, sebanyak 292 anak PKH Lampung telah berhasil masuk PTN/PTKIN. Sebanyak 75 anak diantaranya mendapatkan Bidikmisi, PMPAP Universitas Lampung dan jenis beasiswa lainnya, sisanya mengajukan keringanan UKT, papar Slamet yang juga penerima 5 beasiswa prestasi saat S1-S2 di Universitas Lampung,” pungkasnya.***

BACA JUGA:  Kapolda Lampung Ultimatum Provokator Pembakaran Mapolres Candipuro untuk Segera Menyerahkan Diri

Editor : Robert